Sedang ada hal berat yang aku cemaskan. Sudah kucoba untuk menyikapinya dengan lebih tenang. Tapi, kurasa aku masih gagal. Rasa takut masih tetap hinggap, terutama saat hari mulai gelap. Pikiranku ke mana-mana, tidak ada ujungnya.
Aku sedang menata hati, supaya tidak merugi nanti. Aku sedang mendamaikan kalutku dan meyakinkan bahwa aku sanggup bertahan dengan hikmah di kemudian hari.
Tapi, tahukah kamu apa yang sedang aku butuhkan? Aku butuh teman. Itu saja.
Tak ada yang perlu kita pertimbangkan atau selesaikan. Berada saja di sebelahku, bahkan saat aku hanya bisa terdiam.
Aku hanya perlu teman untuk berjalan, untuk menghadapi hal-hal yang tidak aku ingini.
Aku tahu, kecewa itu sangat tidak menyenangkan. Ini pun bukan kali pertama yang aku rasakan. Namun, semua masih terasa berat.
Bukannya aku tak mau atau tak sanggup. Kadang, aku hanya ingin melepas lelah dengan keberadaanmu. Lalu, aku akan melangkah lagi dan menghadapi ketidakpastian yang kuharap dititipi rasa senang.
Kuharap aku tak akan pernah membuatmu jadi repot ataupun bertambah beban. Sekali lagi, aku hanya butuh teman. Tak akan kudefinisikan seperti apa itu. Ada Yang Mahatahu.
Aku tahu aku bisa, aku tahu aku kuat. Meski suatu waktu, aku tetap membutuhkan kamu. Di sini.