Diposkan pada #MengejaRasa

Ingin Sebaik-baik Langkah

Pada rencana yang kerap hanya wacana

Kini aku ingin berbaik-baik sangka

Barangkali, aku tidak mudah memahami makna

Tentang apa yang disebut rencana

Pun wacana

Aku tidak ingin apa pun yang lebih

Aku hanya ingin sebaik-baik langkah

Yang menemaniku merebah tanpa menyerah

Tanpa menyelipkan keluh kesah

Diposkan pada #MengejaRasa

Menggubah Sejarah

Kadang sejarah memang perlu digubah

Bukan hanya kenangan yang selalu menyenangkan

Tapi, tentang cerita yang dapat diambil hikmahnya

Pada isi kepala yang menyertai kisah apapun

Terima kasih sudah menjadi sebaik-baik pemaknaan

Aku padamu, beserta kisah-kisah yang telah dilewati

Bersama-sama

Diposkan pada #MengejaRasa

Bukan yang Terbaik

Tentang jeda yang panjang

Tentang tanya yang merentang

Pada sebuah sapa yang sederhana

Pada sebuah cerita yang tadinya biasa

Tidak ada lagi harap

Tidak ada lagi gagap

Cerita renyah yang mungkin tak sengaja digubah

Bukan berakhir penuh tanya

Tapi, ini semua tentang hal-hal yang sudah

Tidak lagi perlu ditanya kelanjutannya

Kisah yang tetap baik

Meski bukan yang terbaik

Diposkan pada #MengejaRasa

Ingin Banyak

Barangkali aku yang jadi ingin banyak

Seperti dulu yang kauminta, banyak

Tak merasa memberi banyak

Tapi kurasa aku jadi minta banyak

Barangkali karena sering diberi banyak

Hampir tidak pernah sedikit

Lalu sekarang jadi ingin banyak

Padahal memberinya sedikit

Dasar aku!

Bergantian ingin dicari

Biar yakin bahwa memang diingini

Namun, seberapa percaya diri?

Jangan lelah lalu malah pergi…

Jangan!

Diposkan pada #MengejaRasa

Ucapan untuk Perempuan

Tentang ucapan yang kerap datang

delapan pada tiga, setiap masanya

selalu ada cerita

Tentang suka yang kemudian pasti datang

apresiasi yang mendunia

namun menyentuh tepat pada rasanya

Beda pribadi beda ucapan

Namun selalu menyenangkan

Aku pun menyukainya

Kali ini, aku akan mengucapnya sendiri

terima kasih dan apresiasi

Masih ada ucapan yang dinantikan

pada masa-masa mendatang

Selamat Hari Perempuan Sedunia 🙂

Diposkan pada #MengejaRasa

Berhentilah Merajai

Mungkin

Mungkin

Mungkin

Hanya itu yang bisa menjadi kesimpulan

Bahkan masih menjelma tanya-tanya baru

Jika semuanya akan tercerita atau bahkan nyata

Aku akan mengerti

Pada hal yang tidak aku sukai

Berhentilah merajai

Seisi rasa dan akal

Diposkan pada #MengejaRasa

Jangan Main-Main

Jangan menantang kepada yang suka tantangan

Kau bisa lelah sendiri menjamunya

Jika bermain api, maka bersiaplah diladeni

Ia akan berjalan pada alur yang semestinya

Namun, tidak bisa kauduga

Sudahlah, jangan main api

Apalagi, jika belum cukup taji

Jangan main-main

Ia adalah sebaik-baik pemain

Diposkan pada #MengejaRasa

Surat-Surat yang Telah Ditulis

Banyak surat yang telah ditulis

Cerita tentang rasa, akal, dan impian

Dalam kotak jingga ia menyimpannya

Ia ingin suatu kali semua surat itu dibaca

Oleh hati yang lapang dan menyambutnya dengan peluk yang hangat

Pada setiap kata dalam suratnya, mungkin ada kamu yang diceritakannya

Kadang ia merindukanmu, menyayangimu, bahkan kesal padamu

Tapi percayalah, ia satu yang percaya…

Bahwa masa depan terasa hangat dan menyenangkan

Kamu masih meragukannya?

Aku saksinya…

Diposkan pada #MengejaRasa

Aku Butuh Kamu

Sedang ada hal berat yang aku cemaskan. Sudah kucoba untuk menyikapinya dengan lebih tenang. Tapi, kurasa aku masih gagal. Rasa takut masih tetap hinggap, terutama saat hari mulai gelap. Pikiranku ke mana-mana, tidak ada ujungnya.

Aku sedang menata hati, supaya tidak merugi nanti. Aku sedang mendamaikan kalutku dan meyakinkan bahwa aku sanggup bertahan dengan hikmah di kemudian hari.

Tapi, tahukah kamu apa yang sedang aku butuhkan? Aku butuh teman. Itu saja.

Tak ada yang perlu kita pertimbangkan atau selesaikan. Berada saja di sebelahku, bahkan saat aku hanya bisa terdiam.

Aku hanya perlu teman untuk berjalan, untuk menghadapi hal-hal yang tidak aku ingini.

Aku tahu, kecewa itu sangat tidak menyenangkan. Ini pun bukan kali pertama yang aku rasakan. Namun, semua masih terasa berat.

Bukannya aku tak mau atau tak sanggup. Kadang, aku hanya ingin melepas lelah dengan keberadaanmu. Lalu, aku akan melangkah lagi dan menghadapi ketidakpastian yang kuharap dititipi rasa senang.

Kuharap aku tak akan pernah membuatmu jadi repot ataupun bertambah beban. Sekali lagi, aku hanya butuh teman. Tak akan kudefinisikan seperti apa itu. Ada Yang Mahatahu.

Aku tahu aku bisa, aku tahu aku kuat. Meski suatu waktu, aku tetap membutuhkan kamu. Di sini.

Diposkan pada #Ceritaku, #MengejaRasa

Tentang Sebuah Masa

Adakah yang bisa kuingat?

Adakah yang bisa kukenang?

Banyak cerita yang telah ditulis

Banyak lagu yang telah digubah

Mungkin, ada saat-saat ketika semua rasa tumpah ruah

Tak terbendung, lalu mencipta tawa, suka, kecewa, air mata

Biar semua menjadi perjalanan yang mungkin juga tak pernah kita pikirkan ujungnya

Aku merasa hanya perlu melangkah, maju ke depan

Mentap harapan dan kesenangan-kesenangan yang menjadi impian

Setidaknya, aku memiliki apa yang disebut semangat

Bukan kunci, tapi tetap bisa menjadi peluk hangat saat beban terasa berat

Semesta yang paling tahu, (kadang) bukan aku